Mengenal Profesi Kontraktor Lengkap dengan Tugas dan Jurusan Terkait
Kontraktor adalah salah satu profesi yang paling penting dalam mengerjakan sebuah proyek konstruksi. Tentunya hal ini tidak mudah dan tidak boleh dilakukan oleh sembarangan orang.
Hal ini karena selain harus selektif, kita juga perlu memikirkan detail jika ingin merencanakan pembangunan. Meski membutuhkan anggaran tambahan, namun pengerjaan suatu proyek konstruksi dapat dilakukan dengan lebih terstruktur.
Ilustrasi gambar by Mikael Blomkvist on Pexels
Hasil yang lebih baik ini dijelaskan oleh fakta bahwa dalam melaksanakan tugas, kontraktor akan menyelesaikan pekerjaan konstruksi secara profesional. Dengan begitu proyek pembangunan bisa dikerjakan dengan lebih cepat dan praktis.
Deskripsi Kontraktor Dan Subkontraktor
Deskripsi Kontraktor Yang Perlu Diketahui
Kontraktor umumnya dianggap sebagai orang yang menjalankan usaha di bidang jasa konstruksi. Jasa yang diberikan dapat berupa penilaian, perencanaan, perancangan, pengawasan dan pengelolaan pelaksanaan konstruksi bangunan gedung.
Selain itu, kontraktor juga dapat melakukan pekerjaan konstruksi, seperti proyek, pemeliharaan, pembongkaran dan rekonstruksi bangunan dan struktur sipil. Kontraktor biasanya mengkhususkan diri dalam pekerjaan instalasi.
Biasanya meliputi konstruksi khusus, konstruksi prefab, penyelesaian bangunan, dan penyewaan peralatan. Perusahaan konstruksi atau kontraktor juga memegang peranan penting dalam pembangunan infrastruktur dan ruang publik.
Rekomendasi: Daftar 10 perusahaan kontraktor terbesar dan terbaik di Indonesia
Deskripsi SubKontraktor Yang Perlu Diketahui
Sub-kontraktor adalah individu atau badan hukum yang membeli pekerjaan profesional tertentu dari kontraktor utama. Misalnya, dalam pelaksanaan proyek gedung bertingkat, ada subkontraktor seperti listrik, besi, bekisting, konstruksi, dan lain sebagainya.
Oleh karena itu, kontraktor adalah seorang profesional yang memberikan layanan kepada perusahaan untuk jangka waktu tertentu. Kontraktor juga dapat merujuk pada orang yang memiliki kompetensi di bidang jasa konstruksi.
Kontraktor dapat memulai karirnya dengan menjalankan bisnis jasa bangunan pribadi dan kemudian mengembangkan usahanya menjadi entitas komersial. Sebagai sebuah profesi yang menjanjikan yang perlu dikerjakan dengan penuh tanggung jawab.
Rekomendasi: Cara menjadi pemborong konstruksi bagi pemula
Pengetahuan, Keahlian, Peran Dan Tanggung Jawab Kontraktor
Berikut ulasannya:
1. Pengetahuan Dan Keahlian Seorang Kontraktor
Penting sekali untuk mengetahui pengetahuan dan keahlian khusus bagi seorang kontraktor. Terdapat beberapa skill yang perlu Anda kembangkan agar bisa menjadi kontraktor yang handal.
Adapun skill yang perlu Anda latih ini diantaranya adalah meliputi kemampuan berpikir logis dan pemahaman gambar 2D dan 3D. Kemudian juga kemampuan melakukan analisis dan perencanaan.
Serta tidak lupa dengan skill atau kemampuan untuk mendesain juga kemampuan manajerial. Hingga yang tak kalah penting yaitu kemampuan berkomunikasi dan problem solving yang baik.
2. Peran Dan Tanggung Jawab Seorang Kontraktor
- Pekerjaan konstruksi harus dilaksanakan sesuai dengan ketentuan dan spesifikasi yang telah direncanakan dan ditentukan dalam perjanjian kontrak.
- Menyediakan tenaga kerja, bahan, peralatan, area kerja, dan bantuan lain untuk referensi gambar dan spesifikasi, dan dengan cepat dan akurat fokus pada waktu, biaya, kualitas, dan keselamatan kerja.
- Mampu bekerja sesuai jadwal yang telah disepakati di awal perjanjian.
- Bertanggung jawab untuk semua kegiatan pengembangan dan metodologi untuk bekerja di area tersebut dengan sebaik-baiknya.
- Memberikan laporan kemajuan proyek kepada pemilik atau supervisor proyek, termasuk laporan harian, mingguan, dan bulanan.
Jenis-Jenis Kontraktor Dan Deskripsinya
Saat ini semakin banyak yang membutuhkan kontraktor dengan team lengkap sesuai dengan proyeknya. Di Indonesia sendiri terdapat beragam jenis kontraktor. Adapun jenis-jenis kontraktor ini terbagi menjadi 5 bagian yaitu sebagai berikut ini.
Bagian Arsitektural
Bidang ini fokus untuk memperhatikan bagaimana bangunan tersebut akan dibangun. Apakah akan ditambahkan beragam teknologi mulai dari yang paling sederhana, menengah bahkan paling canggih.
Bagian Pekerjaan Sipil
Biasanya bidang ini bertugas untuk mengerjakan pembuatan jalan, jembatan dan jalur kereta api. Termasuk juga kemudian untuk jalan bawah tanah, landasan pesawat, terowongan, saluran drainase, bendungan dan jalur pengairan.
Bagian Tata Lingkungan
Bidang ini sebagai kontraktor mencakup pada bagian perencanaan penataan kota. Termasuk didalamnya yaitu teknik lingkungan, analisis dampak properti pada lingkungan, pengolahan air bersih dan limbah, hingga ke perawatannya.
Bagian Elektrikal
Bidang ini khusus yang berkaitan dengan beragam permasalahan kelistrikan. Seperti misalnya untuk instalasi listrik, instalasi pembangkit listrik, sinyal, jaringan transmisi dan distribusi, serta telekomunikasi secara lengkap. Ada baiknya baca juga Tugas dan skill yang harus dimiliki Electrical engineer di proyek EPC.
Bagian Mekanikal
Bidang ini yang mencakup pemasangan kelengkapan produk dan mesin. Seperti misalnya untuk instalasi minyak atau gas, instalasi AC, PIPA AIR, instalasi industri, pembuatan lift dan eskalator, dan perawatannya.
Jurusan Dan Kampus Terkait
Untuk memahami bahkan mendalami profesi sebagai kontraktor, Anda juga bisa mengambil kelas perkuliahan dengan jurusan-jurusan terkait. Adapun 3 jurusan yang paling terkait dengan profesi kontraktor diantaranya adalah meliputi:
Photo by pexels.com
Jurusan Teknik Sipil
Teknik sipil merupakan salah satu program studi yang memegang peranan penting dalam pembangunan suatu negara. Khususnya dalam pembangunan infrastruktur dan ekonomi, dimana Indonesia berkembang pesat dengan infrastruktur di mana-mana.
Oleh karena itu, profesional di bidang teknik sipil akan dibutuhkan untuk keberhasilan pembangunan. Program studi ini menawarkan kesempatan yang sangat baik untuk bekerja dan mendalami peran serta tugas yang perlu dikerjakan kontraktor.
Anda harus memiliki tingkat matematika dan fisika yang baik, karena kedua bidang ini menjadi dasar untuk mempelajari Teknik Sipil. Jurusan ini untuk membantu sebagai kontraktor, dapat Anda temukan salah satunya di Institut Teknologi Bandung.
Jurusan Teknik Konstruksi Gedung
Jika Anda ingin mempelajari seluk-beluk membangun gedung, program ini sangat cocok. Anda tidak hanya akan belajar perencanaan dan desain, tetapi juga pengembangan teknis konstruksi tersebut yang akan sangat bermanfaat.
Hal ini juga termasuk untuk pemeliharaan dan perbaikan bangunan yang rusak dengan berbagai ukuran. Jurusan ini dapat Anda temukan salah satunya di Politeknik Negeri Bandung.
Jurusan Teknik Perancangan Jalan Dan Jembatan
Perkembangan jalan raya di Indonesia khususnya di kota-kota besar harus dibarengi dengan peningkatan jumlah kendaraan. Jika tidak segera ditindak lanjuti misalnya melalui jasa kontraktor, maka akan menimbulkan berbagai permasalahan.
Untuk itu, infrastruktur tambahan seperti jalan tol dan jembatan akan dibangun untuk memudahkan mobilitas masyarakat. Perkembangan ini membutuhkan tenaga profesional di bidang sipil dan perencanaan yang siap bekerja.
Program ini merupakan program profesi dengan jenjang Diploma IV (D4), sehingga selama perkuliahan Anda akan lebih banyak praktek dari pada teori. Setelah lulus Anda akan siap memasuki dunia kerja khususnya di industri konstruksi jalan.
Jurusan ini dapat Anda temukan salah satunya di Politeknik Negeri Jakarta. Anda bisa mempelajari pembelajaran mendalam tentang perancangan yang benar dengan sangat mendetail.
Mungkin Anda tertarik dengan ini: Teknik metalurgi dan 12+ propek kerja
Sekian ulasan untuk mengenal profesi sebagai kontraktor lengkap dengan tugas dan jurusan terkait yang mungkin perlu Anda ketahui. Semoga bermanfaat sebagai referensi dan insight baru untuk mengembangkan potensi yang Anda miliki.