-->

Settings Posts Feature

Sistem Kerja Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi

Sistem Kerja Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi

Nursahid


sistem kerja pembangkit listrik tenaga panas bumi

PLTP Lahendong - image source: detikfinance-detikcom

Dalam era di mana krisis iklim semakin mendesak, kita berbicara tentang solusi yang menguntungkan alam dan manusia. PLTP telah menjadi pilihan cerdas bagi masyarakat yang berkomitmen untuk menghadapi tantangan lingkungan dengan cara inovatif.

Tentang PLTP

Apa sebenarnya Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi Itu?

Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi adalah pembangkit listrik yang menggunakan panas bumi sebagai sumber energinya. Energi panas bumi adalah salah satu sumber daya alam yang berupa air panas atau uap yang terbentuk melalui pemanasan secara alami.

Kata panas bumi atau geothermal(bahasa Inggris) berasal dari bahasa Yunani "geo" yang berarti bumi dan "therme" yang berarti panas. Dengan kata lain, energi panas bumi mengacu pada energi yang dihasilkan oleh panas yang tersimpan di inti bumi.

Sebagai sumber energi yang langsung berasal dari alam dan sifatnya terbarukan, penggunaanya tidak memberi dampak buruk kepada lingkungan dan manusia. Indonesia sangat beruntung dikaruniai sumber panas Bumi yang berlimpah karena banyaknya gunung berapi di Indonesia.

Baca juga: Daftar 10 PLTP Terbesar di Indonesia

Pemilihan Lokasi

Hal-hal yang perlu mendapat perhatian dalam pemilihan teknologi penggunaan energi panas bumi untuk dikonversikan menjadi energi listrik adalah:

  • Temperatur; Fluida panasbumi bertemperatur tinggi > 225 oC telah lama digunakan untuk pembangkit listrik. Temperatur sedang 150 – 225 oC
  • Cadangan sumberdaya hingga 25 – 30 tahun
  • Kualitas Uap; Diharapkan yang mempunyai pH hampir netral, karena bila pH sangat rendah laju korosi terhadap material akan lebih cepat.
  • Kedalaman Sumur dan Kandungan Kimia Biasanya tidak terlalu dalam (tidak lebih dari 3 km). Lokasi relatif mudah dicapai.
  • Kemungkinan terjadinya erupsi hydrothermal relatif rendah. Produksi fluida panas dari dalam perut bumi dapat meningkatkan resiko terjadinya erupsi hydrothermal.

Geologi

Ciri – ciri Geologi Daerah Panas Bumi:

  • Sumber Panas : Magma yang mempunyai temperature ~ 700 C
  • Bed Rock : Lapisan Batuan Dasar yang merupakan batuan keras lapisan bagian bawah
  • Aquifer (Lapisan Permeable Zone) : merupakan lapisan yang mampu dialiri oleh air. Lapisan ini sebagai Reservoir
  • Cap Rock : Lapisan batuan keras sebagai lapisan batuan penutup.
  • Water Replishment : sebagai air penambah.
  • Surface Manifestation yaitu : Gejala-gejala yang muncul di permukaan bumi (kawah, air panas, Geyser, Gunung berapi, dll).

Manfaat Energi Panas Bumi

Manfaat energi panas bumi yang didapat dari pusat bumi merupakan salah satu energi alternatif yang ramah lingkungan. Cara mengambil manfaat energi panas bumi adalah dengan mengebor bagian yang menjadi lokasi panas bumi untuk membebaskan uap pada kedalaman tertentu.

Di masa yang modern ini, energi panas bumi tidak hanya digunakan sebagai pembangkit listrik saja, ternyata energi dari panas bumi juga dapat digunakan sebagai sarana yang lain seperti untuk membantu pertumbuhan tanaman atau produk pertanian lainnya yang berada di dalam rumah kaca selama musim dingin. Bahkan energi tersebut juga dapat dimanfaatkan sebagai pemanas ruangan dan penjaga jalan atau trotoar agar tidak terlalu licin.

Di masa depan energi panas bumi akan sangat membantu kita dalam banyak hal. Namun kita juga harus tahu bahwa tidak di semua daerah memiliki lokasi yang berpotensi untuk dimanfaatkan sebagai sumber energi panas bumi.

Dengan semakin banyak dibutuhkannya energi di zaman modern ini maka banyak sekali keuntungan yang kita dapatkan dengan mengambil manfaat energi panas bumi.

Cara Kerja Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi

Untuk lebih jelas bagaimana cara kerja PLTP,mari kita lihat gambar dan uraian di bawah ini.


sistem-kerja-pembangkit-listrik-tenaga-panas-bumi

1. Uap di-supply dari sumur produksi melalui sistem transmisi uap yang kemudian masuk ke dalam Steam Receiving Header sebagai media pengumpul uap. Steam Receiving Header dilengkapi dengan Rupture Disc yang berfungsi sebagai pengaman terakhir unit .Bila terjadi tekanan berlebih (over pressure) di dalam Steam Receiving maka uap akan dibuang melalui Vent Structure.Vent Structure berfungsi untuk warming-up di pipe line ketika akan start unit dan sebagai katup pengaman yang akan membuang tekanan bila sudden trip terjadi.

2. Dari Steam Receiving Header uap kemudian dialirkan ke Separator (Cyclone Type) yang berfungsi untuk memisahkan uap (pure steam) dari benda-benda asing seperti partikel berat (Sodium, Potasium, Calsium, Silika, Boron, Amonia, Fluor dll).

3. Kemudian uap masuk ke Demister yang berfungsi untuk memisahkan moisture yang terkandung dalam uap, sehingga diharapkan uap bersih yang akan masuk ke dalam Turbin.

4. Uap masuk ke dalam Turbin sehingga terjadi konversi energi dari Energi Kalor yang terkandung dalam uap menjadi Energi Kinetik yang diterima oleh sudu-sudu Turbin. Turbin yang dikopel dengan generator akan menyebabkan generatkut berputar saat turbin berputar sehingga terjadi konversi dari Energi Kinetik menjadi Energi Mekanik.

5. Generator berputar menghasilkan Energi Listrik (Electricity)

6. Exhaust Steam (uap bekas) dari Turbin dikondensasikan di dalam Condensor dengan sistem Jet Spray (Direct Contact Condensor).

7. NCG (Non Condensable Gas) yang masuk kedalam Condensor dihisap oleh First Ejector kemudian masuk ke Intercondensor sebagai media pendingin dan penangkap NCG. Setelah dari Intercondensor, NCG dihisap lagi oleh Second Ejector masuk ke dalam Aftercondensor sebagai media pendingin dan kemudian dibuang ke atmosfir melalui Cooling Tower.

8. Dari Condensor air hasil condensasi dialirkan oleh Main Cooling Water Pump masuk ke Cooling Tower. Selanjutnya air hasil pendinginan dari Cooling Tower uap kering disirkulasikan kembali ke dalam Condensor sebagai media pendingin.

9. Primary Cooling System disamping sebagai pendingin Secondary Cooling System juga mengisi air pendingin ke Intercondensor dan Aftercondensor.

10. Overflow dari Cold Basin Cooling Tower akan ditampung untuk kepentingan Reinjection Pump.

11. River Make-Up Pump beroperasi hanya saat akan mengisi Basin Cooling Tower.

Baca juga: Cara Kerja Sistem PLTU Batubara

Keuntungan Dan Kelemahan PLTP

Berikut ini beberapa kelebihan dan kelemahan dari Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi.

Keuntungan:

  • Pertama dan terpenting, energi panas bumi adalah energi yang terbarukan, yang berarti bahwa selama kita tidak memompa air terlalu banyak energi akan terus ada.
  • Energi panas bumi tidak menghasilkan polusi, dan pada saat yang sama, tidak memberikan kontribusi pada efek rumah kaca.
  • Lokasi pembangkit listrik untuk energi panas bumi tidak memerlukan area yang luas dan karenanya cenderung memiliki dampak yang sedikit terhadap lingkungan sekitar.
  • Karena energi panas bumi adalah energi yang berasal dari dalam dan dari dirinya sendiri, tidak ada sumber-sumber di luar bahan bakar yang diperlukan untuk menjaga generator berjalan.

Kelemahan:

Meski memiliki banyak manfaat, masih ada beberapa kelemahan energi panas bumi. Kekurangan ini dapat mempengaruhi atau semua tiga tahap produksi - pra-produksi, produksi, dan pasca-produksi:

  • Mungkin kelemahan terbesar tenaga panas bumi adalah bahwa Anda tidak memvangun pembangkit listrik panas bumi di mana saja yang Anda inginkan.Anda akan memerlukan lokasi yang tepat mengandung batuan panas. Setelah itu tidak semua batuan ini bisa di bor karena terlalu keras.Batuan ini juga harus memiliki kedalaman yang memungkinkan untuk di bor.
  • Ada juga risiko lain untuk dipertimbangkan - kadang-kadang sebuah situs panas bumi memungkinkan yntuk di bor akan tetapi sudah kehabisan tenaga uap. Bisa jadi hal ini terjadi ketika musim kering berlangsung untuk waktu yang lama.
  • Kerugian terakhir menyangkut potensi bahaya energi panas bumi. Ketika dilakukan pengoboran kedalam tanah dan yang dapat ditambang bisa jadi ini juga berarti bahwa ada kemungkinan zat-zat lain yang tidak ramah lingkungan bisa juga terikut. Gas dan mineral berbahaya dapat merembes dari bawah tanah dan sangat sulit menemukan cara untuk membuang zat ini dengan aman ke lingkungan sekitar.

Bagaimanapun juga, keuntungan dan kerugian yang ditimbulkan akibat adanya eksplorasi pasti ada.Namun dengan teknologi yang semakin canggih kerugian tersebut bisa diantisipasi serta diminimalisir.

Kenapa PLTP sekarang diprioritaskan di Indonesia? Karena aspek keuntungannya lebih besar dan Indonesia punya kekayaan panas bumi yang berlimpah.

Sumber:
https://id.wikipedia.org/wiki/Pembangkit_listrik_tenaga_panas_bumi
http://www.dougrye.com/advantages-disadvantages-geothermal-energy.html
http://www.alternativeenergysecret.com/
http://rakhman.net/prinsip-kerja-pltp/

Add Comments

Iklan bawah artikel

Settings Related Posts