Cara Mudah Menyambung Pipa Underground 28 Inch

Pipa Underground adalah pipa yang ditanam atau dipendam dalam tanah untuk digunakan sebagai media penyaluran fluida gas atau cair menuju equipment atau tempat yang sudah ditentukan.

Pipa underground biasanya dilapisi coating atau wrapping untuk melindungi struktur pipa dari kontak langsung elektrolit dalam tanah agar pipa tidak cepat korosi, teropos dan berbagai hal yang dapat memperburuk kualitas pipa.

Aktifitas menyambungan pipa underground 28 inch oleh Project Team

Berbicara mengenai pipa underground, kali ini kami ingin membagi pengalaman cara menyambung pipa air underground 28 inchi secara manual. Kami katakan demikian karena proses penyambungannya hanya menggunakan triport atau gawangan untuk lifting dan setting (penyetelan) pipanya.

Buat Anda yang ingin mengetahui caranya, berikut langkah-langkahnya:

Persiapan Peralatan Kerja

Penyambungan pipa membutuhkan berbagai peralatan yang banyak. Tapi peralatan utama yang perlu dipersiapkan adalah:

• Mesin Las
• Cutting Torch (blander) atau alat potong logam
• Grinda dan alat bantu lainnya.

Selengkapnya bisa Anda lihat di sini: Mengenal alat-alat kerja pipe fitter 

Langkah-langkah Penyambungan Pipa

Berikut step by step cara penyambungan pipa underground:

• Siapkan pipa yang akan disambung dan periksa diameter inside dan outside masing-masing pipa. Apakah ada yang tidak beres, penyok, diameternya tidak sama dsb.
• Bevel kedua bibir pipa menggunakan mesin gerinda atau bila perlu gunakan cutting torch (blander). Kemudian rapikan dan bersihkan bevelan serta bagian dalam ujung pipa sekitar area las dari kerak, porosit atau bekas cat. Kupas terlebih dahulu wrapping/coutingnya kira-kira100mm dari bibir pipa.
• 3. Pasang gawangan dan chainblock pada salah satu pipa untuk mengatur tinggi-rendah dan arah kanan-kiri pipa.
• Posisikan kedua pipa sehingga membentuk garis lurus. Gunakan triport dan handpallet untuk kegiatan ini. Pipa 1 diposisikan diam tak bergerak dan pipa nomer 2 yang bisa diadjust/diatur atau digeser sehingga mempermudah penyambungan.

 

• Pasang dan tagweld stopper atau jack bolt di posisi samping kanan dan kiri serta posisi atas pada salah satu pipa, lebih baik di pasang di pipa nomer 2.
• Adjust/atur gap 3-5 mm atau komunikasikan dengan welder yang bersangkutan maunya berapa.
• Adjust posisi kelurusan pipa yang ke arah kiri dan kanan hingga benar-benar lurus tidak patah. Sedangkan untuk mengatur arah atas-bawah nanti saja.
• Kemudian atur permukaan inside pipa sehingga benar-benar rata tidak hi-low. Bisa menggunakan alat paju/baji dan plat L atau menggunakan jack bolt.

Tips : Jika ditemukan diameter pipa ada perbedaan (selisih) maka perhitungkan kembali kerataan permukaan pipa secara keseluruhan, bandingkan antara satu dan lainnya selanjutnya ambil keputusan dibagi hi-low secara merata. Jika tidak demikian maka besar kemungkinan terjadi hi-low mengumpul di satu bagian nantinya.

• Jika point no.6,7 dan 8 sudah beres selanjutnya lakukan tagweld pada point ‘A’ (bagian bawah) kiri dan kanan.

• Selanjutnya lakukan tagweld pada 'point B' sisi kiri dan kanan, tapi atur/adjust terlebih dahulu kelurusan pipa yang kearah atas-bawah , apakah ujung pipa kurang keatas atau kurang ke bawah.Gunakan chainblock untuk mengatur kelurusan / levelling pipa.
• Check  pertemuan inside kedua pipa.Jika ada bagian yang hi-low gunakan jack bolt untuk mengadjust.

Tips : Jangan melakukan tagweld langsung di bevelan pipa,sebaiknya gunakan piece atau potongan beton eser untuk media pengetekan (tagweld) dan dilepas saat welding root.Hal ini dimaksudkan karena pertemuan bevelan yang cukup lebar juga untuk melindungi bibir pipa supaya tidak rusak, karena ini berpengaruh pada proses welding root yaitu pengelasan pertama menggunakan las argon/gtaw.Untuk diameter pipa ukuran kecil , penambahan piece tidak disarankan).

• Selanjutnya atur untuk posisi atas dan lakukan tagweld pada point ‘C’.
• Selesai.

Setelah proses ini selesai pipe fitter sudah bisa nyantai alias leyeh-leyeh. Sekarang bagian welder yang menghajar pengelasan pipa.

Catatan:

• Untuk welding root pengelasan menggunakan las gtaw / las argon.
• Sedangkan untuk filler dan capping menggunakan las smaw / las stick biasa dengan kawat las 7018 atau sejenisnya.

Proses selanjutnya adalah wrapping yaitu melapisi permukaan pipa dengan lapisan karet khusus, setelah itu pipa siap dimasukkan di galian tanah.

Rekomendasi untuk Anda:

1. Pengertian dan proses pengelasan argon
2. Komponen-komponen las argon dan alat-alat kerja welder
3. 5 point penting cara menjadi fitter yang baik

Itulah cara mudah menyambung pipa besi underground serta langkah-langkahnya. Semoga bermanfaat menambah ilmu piping Anda.

Diupdate: 17 Agustus 2021